Berbagi Inspirasi Lewat 7 Jurus BK Hebat di FOKGI SMPN 1 Tanjungsari

“Guru yang tumbuh dan belajar bersama akan menumbuhkan generasi yang hebat.”

Rabu, 15 Oktober 2025 menjadi hari penuh makna bagi keluarga besar SMPN 1 Tanjungsari. Kegiatan Komunitas Belajar (Kombel) yang dirangkaikan dengan FOKGI (Forum Komunikasi dan Berbagi) berlangsung di Ruang Multimedia dengan penuh semangat kolaboratif dan suasana kekeluargaan.

Dalam sambutannya, Kepala SMPN 1 Tanjungsari, Bapak HARTANTO, M.Pd. menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Beliau menegaskan pentingnya guru memiliki pola pikir bertumbuh (growth mindset) — bahwa kecerdasan dapat terus dilatih dan dikembangkan. Melalui kegiatan Kombel dan FOKGI, para guru diharapkan semakin adaptif terhadap perubahan dan mampu menumbuhkan budaya positif di sekolah bukan melalui aturan keras, tetapi lewat kebiasaan baik yang dilakukan secara konsisten.

Kepala sekolah juga berpesan agar setiap guru menjadi teladan utama di sekolah: membangun komunikasi yang saling menghargai, memberikan apresiasi atas setiap kebaikan siswa, serta menciptakan suasana kelas yang aman dan menyenangkan. Budaya positif, menurut beliau, berawal dari langkah kecil namun berdampak besar — sejalan dengan semangat visi “STANSA” (Semangat, Tangguh, Agamis, Nalar Kritis, Solidaritas, Asri).

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi Berbagi Praktik Baik bertema “Mengelola Emosi & Menjaga Konsistensi melalui 7 Jurus BK Hebat” bersama narasumber Yuli Nurlianti, S.Sos., yang dikenal dengan gaya penyampaian yang ringan namun penuh makna. Bu Yuli mengajak peserta merenungkan kembali peran guru sebagai sosok yang tidak hanya mengajar, tetapi juga menuntun dan menguatkan siswa.

Suasana kegiatan berlangsung hangat dan interaktif. Banyak guru yang antusias berbagi pengalaman pribadi — mulai dari cara menghadapi siswa yang sedang emosional, hingga menjaga konsistensi dalam penerapan aturan. Tawa ringan, tepuk tangan, dan semangat positif mewarnai setiap sesi, menciptakan atmosfer pembelajaran yang menyenangkan.

Lebih dari sekadar berbagi, kegiatan ini menjadi ruang refleksi bersama — bahwa menjadi guru bukan hanya tentang mengajar, tetapi juga tentang kemampuan mengelola hati dan memahami manusia di balik setiap nama siswa. ????

“Guru yang bahagia akan menumbuhkan siswa yang bahagia.”

Kalimat sederhana itu menutup kegiatan hari ini dengan penuh makna. Terima kasih kepada seluruh Bapak/Ibu guru yang telah hadir, berpartisipasi, dan berbagi pengalaman berharga. Setiap cerita, tawa, dan refleksi menjadi bukti bahwa kolaborasi dan komunikasi yang tulus dapat menumbuhkan kekuatan baru di lingkungan sekolah.

FOKGI SMPN 1 Tanjungsari — tempat belajar, berbagi, dan tumbuh bersama.